KARYA TULIS ILMIAH
Laporan Ini Di Ajukan Sebagai Syarat Umum Untuk Menempuh Ujian Nasional
Disusun Oleh :
Nama: Fendy Santoso
NIS/NISN : 170721/0026997904
Program Studi : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
YAYASAN PENDIDIKAN ISLAM AL AHROM
MADRASAH ALIYAH AL AHROM KARANGSARI
TERAKREDITASI – B
Jl. Nangka No.45 Kelurahan Karangsari, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak
Telp. (0291) 690355 Email [email protected] Website mas-alahrom.my.id
TAHUN PELAJARAN 2019/2020
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masyarakat Indonesia banyak yang memiliki profesi sebagai peternak unggas, baik dipedesaan maupun di perkotaan. Salah satunya sumber daya peternakan di Indonesia yang memiliki nilai ekonomis adalah sumber daya telur. Cangkang telur adalah kerak pelindung agar hewan yang ada didalamnya dapat bernafas.
Pemanfaatan limbah cangkang telur di Indonesia salah satunya adalah sebagai hiasan atau kerajinan tangan. Cangkang telur yang digunakan sebagai kerajinan mempunyai nilai seni dan nilai jual yang cukup tinggi, dengan tampilan yang menarik, konsumen akan tertarik untuk membeli barang tersebut. Sebagai langkah upaya untuk mengurangi limbah cangkang telur yang ada di bumi ini.
Telur merupakan salah satu bahan makanan yang sudah akrab dengan masyarakat Indonesia. Telur sebagai sumber protein mempunyai banyak keunggulan antara lain, kandungan asam amino paling lengkap dibandingkan makanan-makanan lain seperti ikan, daging, ayam, tahu, tempe, dan lain-lain. Telur juga berfungsi dalam aneka ragam pengolahan bahan makanan.
Telur yang sudah diolah menjadi bahan makanan, cangkang atau kulit telurnya tentu sudah tidak terpakai lagi. Masyarakat umumnya membuang limbah cangkang kulit tersebut tanpa memanfaatkannya terlebih dahulu. Padahal kulit telur bisa diolah menjadi kerajinan yang bilang menghasilkan uang. Kulit telur juga bisa digunakan sebagai pupuk organik. Menurut World Intellectual Properti Organization (2009), di Amerika Serikat ada sekitar 190.000 ton kulit telur yang terbuang yang dari jumlah ini, sekitar 120.000 ton di hasilkan dan industri pengolahan makanan dan sekitar 70.000 ton dihasilkan dari penetasan telur.
Di Indonesia sendiri Direktorat Jendral Peternakan (2009), produksi telur di jawa Tengah dan Indonesia tahun 2009 masing-masing sebesar 140.459 ton dan 1.013.543 ton. Banyaknya limbah kulit telur ini munculnya ide untuk memanfaatkan menjadi suatu yang berguna yaitu dengan cara memanfaatkan telur ayam menjadi kerajinan yang memiliki nilai jual yang sangat tinggi. Biar mengurangi limbah cangkang telur yang menjadi polusi bagi lingkungan. Hal ini bisa menyebabkan penyakit yang sangat berbahaya bagi masyarakat di Indonesia.
Seiring dengan berjalannya waktu jumlah limbah cangkang telur akan semakin meningkat. Akhir-akhir ini sering muncul persoalan berkaitan dengan produksi sampah yang meningkat. Namun, tidak diimbangi dengan penanggulangan sampah tersebut. Sehingga bisa menghasilkan suatu yang bisa dimanfaatkan lagi.
Berdasarkan uraian diatassaya tertarik untuk memilih judul “Pemanfaatan Limbah Cangkang Telur Ayam Sebagai Bahan Kerajinan Yang Ramah Lingkungan”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas saya memutuskan bahwa saya merumuskan masalah berdasarkan latar belakang yang diuraikan diatas, pembahan masalhnya adalah sebagai berikut:
- Apakah limbah cangkang telur dapat menjadi produk olahan yang bisa menghasilkan uang ?
- Apakah hiasan cangkang telur dapat menjadi nilai seni yang menarik ?
- Apakah limbah cangkang telur berbahaya bagi masyarakat ?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan karya tulis ilmiah ini adalah untuk :
- Pemanfaatan limbah cangkang telur dapat dijadikan sebagai produk olahan yang bisa dijadikan kerajinan dan bisa menghasilkan uang,
- Hiasan dari pemanfaatan limbah cangkang telur bisa menjadi karya seni yang berkelas dan menarik di mata dunia,
- Mengetahui bahwa limbah cangkang telur berbahaya bagi masyarakat.
D. Manfaat Penulisan
- Saya berharap karya tulis ilmiah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan bagi masyarakat bahwa cangkang telur bisa menjadi kerajinan,
- Dapat mengurangi limbah cangkang telur,
- Saya berharap bagi pembaca dan masyarakat yang belum memiliki pekerjaan bisa melakukan uji coba pemanfaatan limbah cangkang telur sebagai olahan dan kerajinan yang bisa menghasilkan uang.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Landasan Teori
1. Pengertian Limbah
Limbah adalah kotoran yang dihasilkan karena pembuangan sampah atau zat kimia dari pabrik-pabrik. Limbah juga merupakan suatu bahan yang tidak berarti.
2. Pengertian Cangkang Telur
Cangkang telur adalah kerak pelindung agar hewan yang belum lahirdapat bernafas dan juga untuk melindungi embrio dari lingkungan luar. Cangkang telur tersusun atas struktur berlapis tiga, yaitu Lapisan Kutikula, Lapisan Sponge (busa), dan Lapisan Lamellar.
- Lapisan kutikula merupakan protein transparan yang melapisi permukaan cangkang telur. Lapisan ini melapisi pori-pori pada cangkang telur, tetapi sifatnya masih dapat dilalui gas sehingga keluarnya uap air dan gas CO2 masih dapat terjadi.
- Lapisan sponge (busa) lapisan yang membentuk matrik yang tersusun oleh serat-serat protein yang terikat dengan kristal kalsium karbonat (CaCO3) atau disebut juga kalsit. Lapisan busa ini merupakan bagian terbesar dari lapisan cangkang telur, lapisan ini sangat tipis dan terdiri dari anyaman.
- Lapisan lamellar merupakan lapisan ketiga dari cangkang telur, lapisan ini sangat tipis dan terdiri dari anyaman protein dan mineral. Di bawah lapisan lamellar terdapat lapisan membrana yang merupakan bagian lapisan cangkang telur yang terdalam.
B Deskripsi Data
1. Cangkang Telur Dapat Menjadi Produk Olahan Yang Bisa Menghasilkan Uang
Cangkang telur dapat menjadi produk olahan yang bisa menghasilkan uang. Cangkang telur yang biasanya kita buang begitu saja, dapat dibentuk menjadi bentuk kerajinan bernilai ekonomi tinggi misalnya, lukisan dari kulit telur ataupun sebaliknya telur yang di lukis cantik. Beragam motif rumit seperti hewan, tokoh terkenal hingga candi-candi, sengaja dibaut agar menambah nilai keindahan dan nilai jual yang sangat tinggi dari produk kerajinan ini.
Supaya dapat menghasilkan uang, cangkang telur harus melewati beberapa proses, agar menjadi suatu kerajinan yang memiliki harga jual yang tinggi. Selain harus memiliki proses pembuatan, pemilihan cangkang telur juga penting supaya cangkang yang digunakan nanti bisa kuat dan awet.
2. Hiasan Cangkang Telur Dapat Menjadi Nilai Seni Yang Menarik
Hiasan cangkang telur dapat menjadi hiasan yang menarik, salah satunya yaitu hiasan dinding.
a. Alat dan Bahan
Untuk membuat hiasan dinding kalian harus siapkan beberapa bahan dibawah ini:
- Cangkang telur
- Lem putih
- Frame photo
- Spidol
- Kuas
- Pensil
- Kertas hvs
- Cat akrilik
- Kertas karbon
- Palet cat
b. Cara pembuatan
- Siapkan alat dan bahan,
- Buat gambar yang kalian inginkan di kertas hvs,
- Jiplak gambar yang sudah kalian gambar pada kertas hvs frame photo menggunakan kertas karbon,
- Tebalkan gambar pada frame photo menggunakan spidol,
- Tempelkan cangkang telur menggunakan lem putih pada gambar,
- Warnai gambar yang sudah ditutupi oleh cangkang telur menggunakan cat akrilik,
- Tumggu sampai kering,
- Hiasan dari cangkang telur sudah bisa memperindah dinding kamu.
3. Limbah Cangkang Telur Berbahaya Bagi Masyarakat
Limbah cangkang telur dapat menimbulkan dampak-dampak yang buruk bagi masyarakat dan lingkungan yaitu:
- Pencemaran udara, kulit telur mengandung sisa-sisa dari isinya yang memiliki bau yang tidak sedap.
- Pencemaran air, jika terjadi hujan dan kulit telur terbawa oleh air. Berarti air berkontaminasi dengan sisa-sisa isi telur yang masih menempel di kulitnya.
- Dapat menjadi sarang penyakit, ada beberapa bakteri yang senang dan bisa hidup didalam kulit telur tersebut. Jadi dampak tersebut pastinya sangat mengganggu bagi kehidupan manusia.
4. Jenis-jenis Cangkang Telur
a. Telur Ayam Kampung
Ciri-ciri :
- Bentuknya lonjong, ukuranya lebih kecil
- Warnanya putih agak kecoklatan
- Warna kuning telurnya lebih pekat
- Kuning telurnya biasanya digunakan jamu
b. Telur Ayam Negri
Ciri-ciri :
- Bentuknya lonjong
- Warnanya kuning kecoklatan
- Banyak di hidangkan sebagai lauk pauk
c. Telur Burung Puyuh
Ciri-ciri :
- Ukuranya kecil
- Warnanya bercak-bercak hitam kecoklatan
- Kulit keraknya tipis
d. Telur Itik atau Bebek
Ciri-ciri :
- Kulitnya berwarna hijau kebiruan
- Kulitnya lebih tebal
e. Telur Angsa
Ciri-ciri :
- Bentuknya lonjong dan besar
- Warna kulitnya sama dengan telur ayam kampung
- Susah didapat
5. Pengertian Ramah Lingkungan
Ramah lingkungan adalah tidak merusak lingkungan, melainkan menjaga dan melestarikan lingkungan tempat dimana umat manusia melangsungkan kehidupan. Ancamam pemanasan global menjadi salah satu akibat stubborn (keras kepala)nya manusia. Padahal pemanasan global ini telah menjadi isu internasional, namun penghancuran lingkungan khususnya di Indonesia terus terjadi.
Firman Allah SWT Di dalam Al-Qur’an sangat jelas berbicara tentang hal tersebut. Sikap ramah lingkungan yang diajarkan oleh agama Islam kepada manusia dapat dirinci sebagai berikut :
- Agar manusia menjadi pelaku aktif dalam mengolah lingkungan serta melestarikannya.
- Agar manusia tidak berbuat kerusakan terhadap lingkungan.
- Agar manusia selalu membiasakan diri bersikap ramah terhadap lingkungan
6. Pengertian Hiasan
Hiasan adalah barang yang dapat dipakai untuk menghias sesuatu. Hiasan juga salah satu bentuk kerajinan yang banyak diminati orang. Di kebanyakan negara, telur-telur diberi warna polos dengan pewarna dari tumbuh – tumbuhan. Orang – orang Slavia membuat pola-pola istimewa dengan emas dan perak.
7. Nilai Seni
Nilai seni yang dihasilkan dari pembuatan hiasan cangkang telur adalah indah untuk dipandang mata. Bentuk dan warnanya yang beragam dapat menarik perhatian masyarakat terutama pada kalangan anak-anak dan dewasa. Kreatifitas dan ketelitian dalam pembuatannya dapat menarik para kolektor.
C. Analisis Data
Cangkang telur biasanya sering dibuang dan diabaikan oleh kebanyakan masyarakat. Padahal kalau kita bisa berkreatif cangkang telur bisa menjadi peluang usaha yang sangat luas dan banyak menghasilkan uang.
Telur merupakan salah satu bahan makanan yang sudah terbiasa digunakan banyak masyarakat khususnya di indonesia. Telur memiliki sumber protein yang banyak kandungan paling lengkap dibandingkan makanan-makannan lainnya seperti ikan, daging, ayam. Kandungan yang ada di dalam cangkang telur terdiri dari 94% kalsium karbonat, 1% kalium phospat, dan 1% magnesium karbonat.
Di zaman yang modern seperti sekarang ini mungkin limbah cangkang telur cangkang telur biasanya banyak dijadikan bahan obat-obatan yang bermanfaat bagi manusia. Namun cangkang telur juga bisa bermanfaat kalau kita bisa berkreatif dan menjadikan bahan limbah cangkang telur menjadi bahan kerajinan yang memiliki nilai yang tinggi. Mayoritas penduduk di pedesaan banyak yang mengalami pengangguran dan mengolah cangkang telur menjadi kerajinan adalah salah satu cara yang efektif untuk menghasilkan uang dan membawa Indonesia terkenal di mata dunia.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa limbah cangkang telur mempunyai manfaat yang cukup banyak bila digunakan dan dimanfaatkan menjadi benda yang mempuyai nilai yang sangat indah. Walaupun berasal dari limbah dari dapur, khususnya anak kost yang suka sarapan dengan telur dan limbah cangkangnya itu di buang dan menjadi sampah, ternyata limbah cangkang sampah itu banyak dimanfaatkan. Setelah saya mempraktekannya serta proses pembuatanya yang cukup sederhana dan mudah. Selain itu, hiasan cangkang telur ini bisa menjadi komoditi yang baru dan cukup menarik konsumen, mengingat kita yang senang akan berbagai hiasan yang unik.
Dan yang bisa saya simpulkan adalah pemilihan cangkang telur yang tepat adalah menggunakan cangkang telur itik atau bebek. Karena telur itik atau bebek lebih tebal dibandingkan telur lainnya dan otomatis akan lebih awet saat dijadikan bahan kerajinan.
B Kritik dan Saran
Sebaiknya sampah yang ada dapur khususnya limbah cangkang telur, bisa dimanfaatkan dan tidak dibuang ke tempat sampah ataupun ke sungai. Perlu diadakan pendekatan dengan masyarakat setempat agar sampah bekas telur bisa dimanfaatkan salah satunya sebagai hiasan dan mempunyai nilai yang sangat menarik untuk di promosikan di pasar dunia Internasional
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA
Saefudin, Ahmad. 2010. Tehnik Pembuatan Makalah Online
Sarwono, B. 1997. Pengawetan dan Pengawetan Telur
Sataryani, T. 2006. Kualitas Telur. Jakarta : Penebar Swadya