• Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
MAS Al Ahrom Karangsari
  • Beranda
  • Visi dan Misi Madrasah
  • Pengumuman Madrasah
  • Menu Madrasah
    • Pendidik dan Tenaga Pendidik
    • RDM Madrasah
    • Info Madrasah
    • Pengumuman Kelulusan
    • Struktur Organisasi Madrasah
      • Struktur Organisasi Komite Madrasah
      • Struktur Organisasi Tata Usaha
      • Struktur Organisasi Perpustakaan
      • Struktur Organisasi Laboratorium Komputer
    • Mata Pelajaran
    • Pembelajaran
      • KTI Siswa-Siswi
      • Jurnal Madrasah
      • Jurnal Pengetahuan
      • Artikel Madrasah
    • Sarana Prasarana
  • Warga Madrasah
    • Pendaftaran
    • Login
    • Reset Password
    • Anggota
  • EN
No Result
View All Result
MA Al Ahrom Karangsari
No Result
View All Result

Home > Biologi > Peranan Virus Dalam Kehidupan Manusia Materi Biologi kelas 10

Peranan Virus Dalam Kehidupan Manusia Materi Biologi kelas 10

Purna Adi by Purna Adi
Oktober 11, 2022
in Biologi

Pada kelas 10 SMA/MA ini kita akan melanjutkan pembahasan terakhir mengenai virus, yang memang sudah banyak kita kenal melalui berita-berita, dan internet. Lalu apa saja peran virus dalam kehidupan manusia saat ini ? Coba amatilah keadaan lingkungan kalian! Seperti yang kita lihat, virus kebanyakan bersifat merugikan karena jenis-jenis virus yang berbeda yang menginfeksi dan menyebabkan berbagai penyakit pada tumbuhan, hewan, dan manusia. Tetapi dengan kelebihannya, manusia dapat menemukan virus yang dapat dimanfaatkan dan menguntungkan bagi kehidupan. Berikut ini akan diuraikan contoh-contoh virus yang menguntungkan dan merugikan bagi kehidupan manusia.

peran virus bagi kehidupan manusia

1. Keuntungan Virus Bagi Kehidupan Manusia

Ingatlah kembali daur hidup virus pada fase lisogenik! Pada daur hidup itu terjadi penggabungan materi genetik virus dan bakteri, sehingga virus akan mengandung gen bakteri. DNA merupakan materi genetik yang membawa sifat suatu makhluk hidup. Apabila DNA berubah, maka sifatnya juga akan berubah. Dengan demikian, virus yang menginfeksi bakteri pertama akan memiliki sifat dari bakteri tersebut. Selanjutnya, apabila menginfeksi bakteri kedua, maka akan memiliki sifat yang terdapat pada virus bakteri pertama sekaligus sifat dari bakteri yang kedua, demikian seterusnya. Peristiwa itu dapat dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan sebagai berikut.

a. Pembuatan Antitoksin

Para ahli memanfaatkan dengan menggabungkan sifat-sifat DNA yang menguntungkan antara virus dan gen lain sehingga sifat yang menguntungkan tersebut akan dimiliki oleh bakteri yang diinfeksi. Contohnya, DNA virus digabungkan dengan DNA manusia yang memiliki sifat antitoksin (pelawan racun/penyakit). Selanjutnya, virus tersebut diinfeksikan dengan sel bakteri sehingga sel bakteri ini memiliki sifat gen manusia, yaitu memiliki sifat antitoksin. Dengan demikian, bakteri yang semula tidak mempunyai sifat antitoksin sekarang sudah memiliki sifat antitoksin.

Apabila bakteri tersebut membelah terus menerus, berarti setiap sel bakteri memiliki sifat antitoksin dan selanjutnya dapat diberikan pada manusia. Contohnya, toksoid tetanus, toksin ini dapat disuntikkan pada manusia untuk mencegah penyakit tetanus. Toksin ini biasanya diberikan pada ibu hamil dan calon pengantin. Adapun bagi penderita tetanus akan diberikan ATS (Anti Tetanus Serum).

b. Untuk Melemahkan Bakteri

Apabila virus yang menginfeksi bakteri bersifat patogen, maka DNA virus yang masuk akan merusak DNA bakteri sehingga bakteri tersebut menjadi tidak berbahaya karena sifat patogennya telah rusak. Contohnya, bakteri difteri yang berbahaya akan berubah sifatnya jika di dalamnya tersambung oleh virus profage.

c. Untuk Memproduksi Vaksin

Anda tentu pernah mendapat vaksin untuk mencegah terserangnya tubuh dari beberapa jenis penyakit. Vaksin digunakan manusia untuk memperoleh kekebalan tubuh/antibodi. Vaksin ini sebenarnya merupakan bibit penyakit yang telah dilemahkan dan apabila menyerang manusia tidak akan berbahaya lagi. Untuk itulah diperlukan vaksin bagi tubuh kita. Jika ada penyakit yang menyerang manusia, maka tubuh telah memiliki kekebalan yang berasal dari antibodi bagi penyakit tersebut. Contohnya, vaksin cacar, polio, dan campak.

Metode pengobatan yang paling dianggap efektif adalah vaksinasi untuk merangsang kekebalan alami tubuh terhadap proses infeksi, sedangkan penggunaan antibiotik diantisipasikan untuk mengatasi gejala infeksi virus, yang sama sekali tidak mempunyai pengaruh terhadap kehidupan virus. Efek samping penggunaan antibiotik adalah resistensi bakteri terhadap antibiotik. Untuk itu diperlukan pemeriksaan lebih lanjut apakah suatu penyakit disebabkan oleh bakteri atau virus.

Di antara manfaat penting virus diatas juga ada keuntungan lainnya yaitu virus berperan sebagai vektor pada bidang rekayasa genetika. Virus dimanfaatkan dalam kloning gen, yaitu produksi ADN yang identik secara genetis, untuk dimanfaatkan bagi kepentingan manusia. Beberapa contoh jenis virus ini adalah:

1) Virus yang digunakan untuk membuat hormon insulin, untuk menyembuhkan penyakit gula (diabetes melitus). Hal ini merupakan rekayasa yang berguna di bidang kedokteran.

2) Virus yang bermanfaat untuk mengendalikan serangga yang dapat merusak tubuh tanaman. Sehingga bisa digunakan untuk membasmi hama dalam bidang pertanian.

3) Virus untuk terapi gen. Terapi gen adalah upaya penyembuhan suatu penyakit keturunan yang disebabkan oleh pewarisan gen.

2. Kerugian Dan Bahaya Virus Bagi Kehidupan

Dalam kehidupan manusia, hewan, dan tumbuhan virus juga dapat merugikan. Pada umumnya virus merugikan tubuh makhluk hidup yang menjadi inangnya. Virus bisa merugikan karena menimbulkan penyakit baik pada manusia, hewan, maupun tumbuhan. Penjelasannya bisa kalian simak dibawah ini.

a. Virus Merugikan Tubuh Manusia

kerugian virus bagi kehidupan manusia1). HIV (Human Immunodeficiency Virus)

Virus ini menyebabkan penyakit AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome), menyerang sel-sel darah putih limfosit T. Gejala penyakitnya adalah seperti gabungan gejala beberapa jenis penyakit karena menurunnya sistem kekebalan tubuh.

2). Virus ebola (ebola virus)

Virus ini menyebabkan penyakit ebola yang mematikan. Virus ini menyerang sel-sel pertahanan tubuh. Gejalanya adalah demam yang disertai pendarahan.

3). Virus hepatitis (Hepatitis virus)

Virus ini menyebabkan penyakit hepatisis B. Virus ini menyerang sel-sel hati, sehingga perut penderita membesar dan tubuhnya berwarna kuning.

4). Measles virus

Measles virus menyebabkan penyakit cacar. Virus ini menyerang sel kulit dan menimbulkan gejala awal seperti demam, pilek, kemudian muncul luka cacar, yang dimulai dari wajah dan akhirnya keseluruhan tubuh.

5). Herpes Simplex virus

Virus ini menyebabkan penyakit herpes. Virus ini menyerang membran mukus (lendir) pada mulut, alat kelamin, dan kulit. Gejala penyakitnya adalah kulit memerah dan muncul bintil-bintil seperti luka melepuh.

6). Human Papilomavirus

Virus ini menyebabkan penyakit kutil pada manusia. Virus ini menyerang sel-sel kulit dan dapat menyebabkan kanker. Gejalanya adalah munculnya benjolan kulit.

7). Adeno virus

Virus ini menyebabkan gangguan pada sistem respirasi dan menyebabkan tumor rahim pada wanita. Gejala serangan virus ini adalah perut sakit seperti menstruasi dan timbul benjolan di dalam rahim (perut).

8). Mumps virus

Virus ini menyebabkan penyakit gondong atau parotitis. Virus ini menyerang kelenjar parotis, sehingga menimbulkan bengkak atau radang pada rahang.

9). Orthomycovirus

Orthomycovirus menyebabkan penyakit influenza. Gejalanya panas tubuh tinggi, sesak nafas, keluar lendir pada rongga hidung, nafsu makan berkurang, pusing kepala, batuk, dan demam.

10). Rabiez virus (Virus rabies)

Virus rabies menyerang sistem syaraf pada hewan atau manusia. Penyakit ini disebut penyakit anjing gila. Penyakit ini ditularkan pada manusia lewat gigitan hewan anjing, kucing, atau kera yang menderita rabies.Vaksin rabies pertama kali ditemukan oleh Louis Pasteur.

11). Poliomyelitis (Virus polio)

Virus ini menyerang sistem syaraf, yaitu pada sistem alat gerak anak balita, sehingga menyebabkan kelumpuhan pada anggota gerak bagian bawah (kaki). Penyakit polio ini dapat dicegah dengan pemberian vaksin polio. Vaksin polio ditemukan pertama kali oleh Jonas Salk.

kerugian virus bagi kehidupan manusia 1

b. Virus Merugikan Tubuh Hewan

Berbagai jenis virus juga dapat menimbulkan penyakit pada hewan. Jenis-jenis virus tersebut antara lain:

1) Paramyxovirus

Virus ini menyebabkan penyakit NCD (New Castle Desease), menyerang sistem syaraf pada unggas (misal: ayam). Penyakit ini sering disebut penyakit tetelo atau parrot fever. Gejala penyakitnya mencret dan batuk-batuk.

2) Foot and Mouth Desease

Virus ini menyebabkan penyakit pada kuku dan mulut, menyerang hewan ternak, seperti sapi, kuda, kerbau, domba, biri-biri, dan keledai.

3) Rhabdo virus

Virus ini menyerang sistem syaraf pada hewan (anjing, kucing, kera), menyebabkan penyakit rabies. Penyakit ini dapat menular ke manusia melalui gigitan hewan yang telah menderita penyakit rabies.

4). Rous Sarcoma Virus (RSV)

Virus ini menyebabkan penyakit tumor pada ayam.

5). Bovine Papilo virus

Virus ini menyebabkan penyakit tumor pada sapi.

c. Virus Merugikan Tanaman

Contoh virus yang merugikan tanaman adalah virus Mosaik Tembakau, virus Tungro, dan virus CVPD. Berikut penjelasannya.

1) Virus Mosaik Tembakau (Tobacco Mosaic Virus, TMV)

Virus ini menyebabkan penyakit mosaik pada daun tembakau. Gejalanya adalah timbulnya bercak-bercak berwarna kuning pada daun tembakau, sehingga menghambat pertumbuhan daun tembakau.

2). Virus Tungro

Virus ini menyerang batang dan akar padi, sehingga tumbuhan padi menjadi kerdil (pertumbuhan yang tidak normal). Virus ini ditularkan melalui serangga yaitu wereng coklat dan wereng hijau.

3). Virus CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration)

Virus ini menyebabkan penyakit degenerasi (penyakit tumor) pada batang dan daun jeruk. Virus ini menyerang sistem pembuluh pengangkut floem pada tanaman jeruk.

Pencegahan Terhadap Virus Menggunakan Vaksin

Tindakan pencegahan terhadap serangan virus bisa dilakukan baik secara kuratif maupun secara preventif. Tindakan preventif adalah dengan memberikan suntikan vaksin, disebut vaksinasi. Vaksin adalah suatu zat yang mengandung mikroorganisme patogen (penyebab pe- nyakit) yang sudah dilemahkan. Pemberian vaksin tersebut dapat memberikan kekebalan secara aktif. Sedangkan tindakan kuratif adalah dengan memberikan obat pada penderita penyakit yang disebabkan oleh virus. Jadi, tindakan ini diambil setelah terjadi serangan virus.

Saat ini telah ditemukan berbagai macam vaksin untuk mencegah penyakit akibat virus. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Vaksin cacar, digunakan untuk mencegah penyakit cacar.

2. Vaksin polio, digunakan untuk mencegah penyakit polio.

3. Vaksin campak, digunakan untuk mencegah penyakit campak.

4. Vaksin hepatitis (A,B,C), digunakan untuk mencegah penyakit hepatitis.

5. Vaksin rabies, digunakan untuk mencegah penyakit rabies.

6. Vaksin influenza, digunakan untuk mencegah penyakit influenza.

Sampai di sini, pembahasan kita tentang virus sudah selesai. Bagi kalian yang ingin mencari artikel lain mengenai virus bisa mencarinya di kategori biologi pada website ini. Terimakasih, semoga bermanfaat.

Related Article

Pengertian Bakteri Serta Klasifikasi Prokariotik Ilmu Biologi

Pengertian Bakteri Serta Klasifikasi Prokariotik Ilmu Biologi

Januari 1, 2022
peran manusia menguntungkan terhadap keanekaragaman hayati

Peran Manusia Terhadap Keanekaragaman Hayati

Agustus 6, 2024
Penemuan Virus Serta Pengertiannya Menurut Para Ahli

Penemuan Virus Serta Pengertiannya Menurut Para Ahli

Januari 1, 2022
Reproduksi Pada Bakteri Dalam Ilmu Biologi

Reproduksi Pada Bakteri Dalam Ilmu Biologi

Januari 1, 2022
Previous Post

Jenis-Jenis Protozoa Dalam Ilmu Biologi

Next Post

Sistem Filogenetik Klasifikasi Makhluk Hidup Pada Biologi

Latest Posts

Peran Menguntungkan dan Merugikan Jamur Bagi Manusia

Peran Menguntungkan dan Merugikan Jamur Bagi Manusia

by Purna Adi
Mei 23, 2025
0

Manfaat jamur atau fungi dalam kehidupan sangat luas. Jamur berperan dalam keseimbangan lingkungan yaitu sebagai dekomposer. Sebagai dekomposer, jamur menguraikan...

Pengertian Protista Dalam Ilmu Biologi

Apa itu Protista Pada Ilmu Biologi ? Berikut Penjelasannya

by Purna Adi
Maret 24, 2025
0

Protista dalam ilmu biologi adalah sebuah kelompok makhluk hidup yang bisa dipelajari melalui ciri-ciri morfologi dan fisiologi seperti tumbuhan, hewan,...

Tujuan dan Manfaat Klasifikasi Makhluk Hidup

Tujuan dan Manfaat Klasifikasi Makhluk Hidup Pada Ilmu Biologi

by Purna Adi
Maret 15, 2025
0

Klasifikasi makhluk hidup bertujuan untuk menyederhanakan objek studi. Penyederhanaan objek studi sangat membantu dalam mengenali atau mempelajari makhluk hidup yang...

Ciri-Ciri Virus Dan Cara Berkembang Biak Virus

Ciri-Ciri Virus Dan Cara Berkembang Biak Virus

by Purna Adi
Desember 12, 2024
0

Virus ditemukan pertama kali oleh ilmuwan jerman. Adolf Meyer, pada tahun 1883 ketika sedang meneliti penyebab penyakit mosaik pada tanaman...

BioInformatika Dalam Ilmu Biologi

BioInformatika Dalam Ilmu Biologi

by Purna Adi
November 16, 2024
0

apa sih yang di maksud bioinformatika? Analisis informasi biologi menggunakan Komputer dan Statistik" Ilmu yang mengembangkan dan memanfaatkan database dan...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Disclaimer.

Popular Posts

Efisiensi Pareto : Konsep, Model, Serta Kondisi Tercapainya
Ekonomi

Efisiensi Pareto : Konsep, Model, Serta Kondisi Tercapainya

by Aida
Januari 4, 2022
0

Dalam konteks kaitannya dengan penyediaan barang publik oleh pemerintah, maka yang menjadi tujuan akhir adalah meningkatkan kondisi pareto...

Efisiensi Pareto : Konsep, Model, Serta Kondisi Tercapainya

Efisiensi Pareto : Konsep, Model, Serta Kondisi Tercapainya

by Aida
Januari 4, 2022
0

modul sejarah peminatan kelas 11

Modul Sejarah Kelompok Peminatan Kelas 11 SMA/MA

by Operator
Mei 25, 2022
0

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket - Pembelajaran dan Latihan

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket – Pembelajaran dan Latihan

by Ahmad Mubarok
Februari 14, 2022
0

No Result
View All Result

Kategori

Efisiensi Pareto : Konsep, Model, Serta Kondisi Tercapainya

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket – Pembelajaran dan Latihan

Sejarah Perkembangan Islam Periode Modern

Teori Hak Kekayaan Intelektual, dan Undang-Undang yang Mengaturnya

Konsep Sustainable Development (Pembangunan Berkelanjutan) Menurut Ahli

MA AL Ahrom Karangsari

Madrasah yang berdiri sejak tahun 2009, terletak di jalan Nangka No. 45 Karangsari, Karangtengah, Demak.

logo footer ma al ahrom

Bantuan

  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

Sosial Media MA AL AHROM

Mari Follow dan Ikuti setiap kegiatan MA AL Ahrom Karangsari di social media kami.

© 2021 MA Al Ahrom Karangsari – Design by MA Al Ahrom.

  • EN
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Visi dan Misi Madrasah
  • Pengumuman Madrasah
  • Menu Madrasah
    • Pendidik dan Tenaga Pendidik
    • RDM Madrasah
    • Info Madrasah
    • Pengumuman Kelulusan
    • Struktur Organisasi Madrasah
      • Struktur Organisasi Komite Madrasah
      • Struktur Organisasi Tata Usaha
      • Struktur Organisasi Perpustakaan
      • Struktur Organisasi Laboratorium Komputer
    • Mata Pelajaran
    • Pembelajaran
      • KTI Siswa-Siswi
      • Jurnal Madrasah
      • Jurnal Pengetahuan
      • Artikel Madrasah
    • Sarana Prasarana
  • Warga Madrasah
    • Pendaftaran
    • Login
    • Reset Password
    • Anggota

© 2021 MA Al Ahrom Karangsari - Design by MA Al Ahrom.