KARYA TULIS ILMIAH
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Air merupakan sumber paling penting bagi kelangsungannya seperti hewan dan tumbuhan. Jika di bumi ini tidak ada air semua makhluk hidup akan mati. Begitulah pentingnya air di bumi bagi semua makhluk hidup dalam rangka kelangsungan hidupnya.
Bagi manusia air memiliki kegunaan yang sangat banyak pula yaitu untuk minum, mandi, mencuci, masak, menyirami tanaman dan masih banyak lagi. Kebutuhan akan air bersih tersebut diperlukan oleh masyarakat baik yang tinggal di daerah perkotaan maupun daerah pedesaan. Bagi masyarakat pedesaan air bersih lebih mudah didapatkan dari pada masyarakat perkotaan. Alasannya adalah daerah pedesaan sumber airnya dekat bisa dari gunung maupun sungai.
Air bersih di daerah perkotaan sulit didapatkan karena letaknya di kota. Jauh dari gunung maupun sungai. Masyarakat kota hanya mengandalkan PAM (Perusahaan Air Minum). PAM tidak selalu lancar terkadang macet terkadang juga keruh. Apalagi jika masuk musim kemarau, sangat sulit sekali untuk mendapatkan air bersih. Jika ada air pun warnanya keruh, berbau, dan kotor.
Air bersih yang berkualitas sangat berpengaruh terhadap kesehatan baik secara langsung maupun tidak langsung. Pengadaan air bersih di Indonesia khususnya untuk skala yang besar masih terpusat di daerah perkotaan, dan dikelola oleh Perusahan Air Minum (PAM) kota yang bersangkutan. secara nasional jumlahnya masih belum mencukupi dan dapat dikatakan relatif kecil yakni 16,08 % ( Supas 1995). Untuk daerah yang belum mendapatkan pelayanan air bersih dari PAM umumnya mereka menggunakan air tanah (sumur) 11,61%, air sungai 4,91%, air hujan 2,62%, air sumber (mata air) 13,92% dan lainnya. Dari masalah tersebut, kita masih bisa berupaya untuk mengatasi masalah itu dengan cara merubah atau menjernihkan air yang keruh, kotor, dan berbau menjadi air bersih yang layak kita konsumsi dan kita pakai dalam kehidupan sehari-hari.
Ada berbagai cara sederhana yang dapat kita lakukan untuk mendapatkan air bersih yaitu dengan cara melakukan penyaringan air dengan menggunakan teknik penyaringan air bersih secara sederhana.
Berdasarkan masalah tersebut diatas, maka penulis tertarik untuk menyusun karya tulis ilmiah dengan judul “Upaya Penjernihan Air Keruh Menjadi Siap Konsumsi”.
B. Rumusan Masalah
- Apa fungsi dan manfaat air bagi kehidupan manusia ?
- Bagaimana standar kualitas air yang bersih ?
- Bagaimana proses menjernihkan air dengan teknik penjernihan air sederhana ?
C. Tujuan Penelitian
- Untuk mengetahui fungsi dan manfaat air bagi kehidupan manusia;
- Untuk mengetahui standar kualitas air bersih;
- Untuk memberikan informasi mengenai bagaimana proses menjernihkan air dengan teknik penjernihan air sederhana.
D. Manfaat Penulisan
- Mengetahui fungsi dan manfaat air bagi kehidupan manusia;
- Mengetahui standar kualitas air bersih;
- Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai proses penjernihan air dengan teknik penjernihan air sederhana;
- Dapat mencoba dan mempraktekkan sendiridi lingkungan hidupnya bagaimana proses penjernihan air dengan teknik penjernihan air sederhana.
BACA juga Karya Tulis Ilmiah disini dan disini
BAB II
PEMBAHASAN
A. Landasan Teori
Air bersih adalah salah satu jenis sumber daya berbasis air yang bermutu baik dan biasa dimanfaatkan oleh manusia untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas mereka sehari-hari termasuk diantaranya adalah sanitasi. Persyaratan disiniditinjau dari persyaratan kandungan kimia, fisika, dan biologis.
1. Pengertian Air Bersih
-
- Secara umum : Air yang aman dan sehat yang bisa dikonsumsi oleh manusia
- Secara fisika : tidak berwarna, tidak kotor dan tidak berbau
- Secara kimia :
1) PH netral (bukan asam/basa)
2) Tidak mengandung racun dan logam berat berbahaya untuk konsumsi air minum menurut departemen kesehatan syarat-syarat air minum adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak mengandung logam berat. Walaupun air dari sumber alam dapat diminum oleh manusia, terdapat resiko bahwa air tercemar dengan bakteri atau zat-zat berbahaya. Walaupun bakteri dapat dibunuh dengan memasak air hingga 100 ºC banyak zat berbahaya terutama logam tidak dapat dihilangkan dengan cara ini.
2. Sumber Air Bersih
a. Sungai
Rata-rata lebih dari 40.000 kilometer kubik air segar diperoleh dari sungai-sungai di dunia. Ketersediaan ini (sepadan dengan lebih dari 7.000 meter kubik untuk setiap orang) sepintas terlihat cukup untuk menjamin persediaan yang cukup bagi setiap penduduk, tetapi kenyataannya air tersebut seringkali tersedia di tempat-tempat yang tidak tepat. Sebagai contoh air bersih di lembah sungai Amazon walupun ketersediaannya cukup, lokasinya membuat sumber air ini tidak ekonomis untuk mengekspor air ke tempat-tempat yang memerlukan.
b. Curah Hujan
Dalam pemanfaatan hujan sebagai sumber dari air bersih, individu perorangan/berkelompok/pemerintah biasanya membangun bendungan dan tandon air yang mahal untuk menyimpan air bersih di saat bulan-bulan musim kering dan untuk menekan kerusakan musibah banjir.
B. Deskripsi Data
1. Fungsi dan Manfaat Air Bagi Kehidupan Manusia.
Fungsi yang paling utama yang dimiliki oleh air untuk menjaga kelangsungan hidup makhluk adalah sebagai pengisi cairan di dalam tubuh. Maka dari itulah makhluk hidup meminum air. Bahkan makhluk hidup tidak akan tahan tanpa minum hanya dalam beberapa hari saja. Selain digunakan untuk minum, air juga bisa dimanfaatkan untuk kepentingan- kepentingan yang lainnya. Adapun berbagai macam manfaat air yang dapat kita rasakan dalam aktivitas sehari- hari antara lain ;
a. Memenuhi Kebutuhan Cairan Dalam Tubuh.
Salah satu dari tubuh yang harus kita jaga dan kita pelihara adalah bahwa tubuh tidak boleh sampai kehabisan cairan. Tubuh makhluk hidup, tidak hanya manusia namun juga binatang dan juga tumbuhan membutuhkan cairan. Jika tubuh tidak mempunyai cairan sama sekali maka tubuh akan mengalami dehidrasi, lemas, pingsan atau bahkan kematian. Oleh karena itulah tubuh sangat membutuhkan adanya cairan ini. Air yang dikonsumsi masyarakat bisa berupa air putih ataupun air yang berwarna. Semua jenis air dapat berperan sebagai cairan di dalam tubuh. Karena air pula kita bisa meningkatkan daya konsentrasi pikiran kita. Sebaliknya, jika kita kekurangan cairan, maka kita akan mudah sekali tidak fokus dalam memikirkan seseuatu hal. Seringkali kita buyar dan daya konsentrasi kita juga menurun. Maka dari itulah jangan sampai kita kekurangan minum cairan yang akan berdampak pada menurunnya konsentrasi kita. hilangnya tingkat konsentrasi akan menjadi penyebab banyak masalah yang bisa mengacaukan kehidupan lainnya. Maka dari itulah budayakan minum air putih yang cukup setiap harinya, yakni minimal 8 gelas per hari.
b. Menyegarkan Badan
Bahwasannya air akan menjadikan tubuh kita menjadi lebih segar dan bugar. Ketika tubuh kita kekurangan cairan, maka yang akan kita rasakan adalah badan menjadi lemas dan juga letih. Maka dari itulah kehadiran air yang akan menempati posisi cairan yang ada di dalam tubuh ini akan membuat tubuh kita bugar kembali. Selain itu air juga memiliki sifat yang dingin dan menyegarkan. Sehingga kita pun akan dapat merasakan badan kita yang bugar/segar karena telah terpenuhi kebutuhan airnya. Air putih merupakan air yang sangat baik karena kaya akan mineral. Selain air minum kaya akan mineral yang menyehatkan, air putih juga sebenarnya adalah air yang paling menyegarkan, bahkan dibadingkan dengan air es. Meskipun air putih yang kaya akan mineral ini sangat baik untuk tubuh, namun lebih baik lagi apabila kandungan yang ada di dalam air tersebut tidak hanya mineral saja namun juga zat- zat penting lainnya.
c. Membersihikan Badan.
Selain digunakan untuk membersihkan perabotan rumah tangga, air tentu juga bisa digunakan untuk membersihkan badan. Kebersihan akan perabotan rumah tangga dan juga lingkungan di sekitar rumah kiota merupakan hal yang sangat penting dan perlu mendapatkan perhatian yang khusus. Jika demikian, kebersihan akan anggota badan pun juga merupakan hal yang juga sangat penting. Hal ini dikarenakan badan merupakan bagian dari kita. Apabila kebersihan badan tidaklah dirawat dengan baik, maka hal ini akan menyebabkan kesehatan jasmani kita akan terganggu. Akibatnya kita akan semakin mudah mengalami sakit- sakitan yang akan membahayakan nyawa kita. Oleh sebab itulah kita harus rajin mandi dengan air bersih akan badan kita bersih dan terhindar serangan berbagai virus penyakit. Untuk ukuran normal, mandi dilakukan sebanyak 2x sehari, yakni pagi dan sore.
d. Menjaga Kesehatan Tubuh
Air juga dapat bermanfaat sebagai penjaga kesehatan tubuh. Bagaimanapun juga, air juga dapat menjaga kondisi kesehatan pada tubuh manusia. Maka dari itulah air sangat berguna untuk menjaga kesehatan tubuh. Kita bisa membandingkan antara orang yang cukup mengosumsi air setiap harinya dengan orang yang kurang dalam mengonsumsi air. Orang yang kurang minum juga akan terlihat lebih pucat daripada orang yang cukup minum air. Selain itu dengan banyak mengonsumsi air maka badan kita akan lebih tahan terhadap virus sehingga penyakit yang sedang mendera kita pun menjadi mudah untuk hilang.
e. Membantu kesuksesan bercocok tanam
Air sangat bermanfaat bagi pepohonan agar dapat tumbuh dengan subur. Dan ternyata tidak hanya pepohonan saja, melainkan semua jenis tanaman dapat tumbuh subur berkat air. Masyarakat Indonesia sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani maupun di sektor perkebunan. Maka dari itulah kehidupan ekonomi mereka ditopang oleh keberhasilan bercocok tanam. Dan dalam hal inilah peranan air akan sangat dibutuhkan. Air menjadi kebutuhan pokok bagi para petani, karena tanpa adanya air maka petani tidak akan pernah bisa berhasil bercocok tanam. Tanaman- tanaman yang ditanam di sawah maupun ladang sangat bergantung kepada air. Apabila tidak ada air maka tanaman- tanaman yang ditanam tersebut tidak akan bisa bertahan lama dan pada akhirnya akan mati. Jika tanaman mati maka petani akan rugi besar. Maka dari itulah petani rela membeli air atau pompa air yang kemudian disalurkan ke sungai demi bisa mengairi sawah atau ladangnya. Dengan demikian kita tahu bahwa peranan air ini sangatlah penting bagi petani.
Salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia ini yang tidak dapat terpisahkan adalah Air. Tidak hanya penting bagi manusia Air merupakan bagian yang penting bagi makhluk hidup baik hewan dan tubuhan. Tanpa air kemungkinan tidak ada kehidupan di dunia inti karena semua makhluk hidup sangat memerlukan air untuk bertahan hidup. Manusia mungkin dapat hidup beberapa hari akan tetapi manusia tidak akan bertahan selama beberapa hari jika tidak minum karena sudah mutlak bahwa sebagian besar zat pembentuk tubuh manusia itu terdiri dari 73% adalah air. Jadi bukan hal yang baru jika kehidupan yang ada di dunia ini dapat terus berlangsung karena tersedianya Air yang cukup. Dalam usaha mempertahankan kelangsungan hidupnya, manusia berupaya mengadakan air yang cukup bagi dirinya sendiri. Berikut ini air merupakan kebutuhan pokok bagi manusia dengan segala macam kegiatannya, antara lain digunakan untuk:
- keperluan rumah tangga, misalnya untuk minum, masak, mandi, cuci, menyirami tanaman, dan pekerjaan lainnya,
- Keperluan umum, misalnya untuk kebersihan jalan dan pasar, pengangkutan air limbah, hiasan kota, tempat rekreasi dan lain-lainnya.
- Keperluan industri, misalnya untuk pabrik dan bangunan pembangkit tenaga listrik.
- Keperluan perdagangan, misalnya untuk hotel, dan restoran.
- Keperluan pertanian dan peternakan
- Keperluan pelayanan dan sebagainya.
2. Standar Kualitas Air Bersih
Kualitas air secara umum menunjukkan mutu atau kondisi air yang dikaitkan dengan suatu kegiatan atau keperluan tertentu. Sedangkan kuantitas menyangkut jumlah air yang dibutuhkan manusia dalam kegiatan tertentu. Air adalah materi esensial didalam kehidupan, tidak ada satupun makhluk hidup di dunia ini yang tidak membutuhkan air. Sebagian besar tubuh manusia itu sendiri terdiri dari air. Tubuh manusia rata-rata mengandung air sebanyak 90 % dari berat badannya. Tubuh orang dewasa, sekitar 55-60%, berat badan terdiri dari air, untuk anak-anak sekitar 65% dan untuk bayi sekitar 80% . Air bersih dibutuhkan dalam pemenuhan kebutuhan manusia untuk melakukan segala kegiatan mereka. Sehingga perlu diketahui bagaimana air dikatakan bersih dari segi kualitas dan bisa digunakan dalam jumlah yang memadai dalam kegiatan sehari-hari manusia.
Ditinjau dari segi kualitas, ada bebarapa persyaratan yang harus dipenuhi, di antaranya kualitas fisik yang terdiri atas bau, warna dan rasa, kulitas kimia yang terdiri atas pH, kesadahan, dan sebagainya serta kualitas biologi diman air terbebas dari mikroorganisme penyebab penyakit. Agar kelangsungan hidup manusia dapat berjalan lancar, air bersih juga harus tersedia dalam jumlah yang memadai sesuai dengan aktifitas manusia pada tempat tertentu dan kurun waktu tertentu.
Air sebagai materi esensial dalam kehidupan tampak dari kebutuhan terhadap air untuk keperluan sehari-hari di lingkungan rumah tangga ternyata berbeda-beda di setiap tempat, setiap tingkatan kehidupan atau setiap bangsa dan negara. Semakin tinggi taraf kehidupan seseorang semakin meningkat pula kebutuhan manusia akan air. Jumlah penduduk dunia setiap hari bertambah, sehingga mengakibatkan jumlah kebutuhan air. Air Bersih yaitu air yang dipergunakan untuk keperluan sehari-hari dan kualitasnya memenuhi persyaratan kesehatan air bersih sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan dapat diminum apabila dimasak.
Bagi manusia kebutuhan akan air sangat mutlak karena sebenarnya zat pembentuk tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air yang jumlahnya sekitar 73% dari bagian tubuh. Air di dalam tubuh manusia berfungsi sebagai pengangkut dan pelarut bahan-bahan makanan yang penting bagi tubuh. Akan tetapi air yang dipergunakan tidak selalu sesuai dengan syarat kesehatan, karena sering ditemui air tersebut mengandung bibit ataupun zat-zat tertentu yang dapat menimbulkan penyakit yang justru membahayakan kelangsungan hidup manusia. Adapun ciri-ciri air bersih yang layak untuk dikonsumsi atau diminum, antara lain;
a. Persyaratan Fisika
-
- Air harus terlihat jernih atau tidak keruh;
- Tidak memiliki warna atau bening;
- Tidak berasa atau tidak memiliki rasa;
- Tidak berbau atau tidak memiliki bau;
- Kisaran suhunya kisaran antara 10-25 ºC (sejuk).
b. Persyaratan Kimiawi
-
- Tidak memiliki kandungan bahan kimiawi yang bersifat racun;
- Tidak mengandung zat-zat kimiawi yang melebihi batas;
- Cukup akan kandungan yodium;
- pH air berada dikisaran 6,5 – 9,2.
c. Persyaratan Mikrobiologi
Tidak terdapat kuman-kuman pembawa penyakit seperti tipus, disentri, kolera, dan bakteri patogen penyebab penyakit. Seperti kita ketahui jika standar mutu air sudah diatas standar atau sesuai dengan standar tersebut maka yang terjadi adalah kan menentukan besar kecilnya investasi dalam pengadaan air bersih tersebut, baik instalasi penjernihan air dan biaya operasi serta pemeliharaannya. Penyediaan air harus memenuhi kualitas dan kuantitas yaitu:
-
- Aman dan higienis;
- Baik dan layak minum;
- Tersedia dalam jumlah yang cukup;
- Harganya relatif murah atau terjangkau.
3. Proses Penjernihan Air Dengan Teknik Penjernihan Air Sederhana
Cara-cara manusia untuk mendapatkan air bersih melalui proses pembuatan alat penyaringan atau penjernihan air. Ada beberapa cara menjernihkan/menyaring untuk mendapatkan air yang layak digunakan manusia. Cara tersebut bersifat mekanik maupun kimiawi tergantung kondisi air. Kita di sini akan membahas tentang Sistem Penjernihan dan penyaringan dengan memperlambat aliran. Sistem ini menggunakan bahan penyaring, seperti sabut/ijuk, batu-batu, arang aktif ataupun potongan bata. Air yang melewati penyaring tersebut akan tersaring sehingga menghasilkan air yang jernih.
a. Adapun fungsi dari bahan-bahan tersebut:
- Serabut/ijuk memudahkan penyaringan sederhana dengan cara mekanis. Ijuk berfungsi menyaring kotoran yang ukurannya lebih besar;
- Arang berfungsi untuk menyaring menghilangkan bau, warna, pencemar dalam air, sebagai pelindung dan penukaran resin dalam bahan penyaringan air;
- Kerikil/Batu-batu berfungsi untuk menyaring material-material yang berukuran besar;
- Pasir ini sangat efektif sebagai media penyaring agar terdapatkan air yang bersih.
b. Cara Pembuatan Alat Penjernihan Air Sederhana
1) Siapkan Alan dan Bahan;
a) Alat
-
- Pisau;
- Gunting;
- Paku;
b) Bahan
-
- Botol air mineral;
- Kerikil;
- Serabut/ijuk;
- Pasir;
- Arang;
- Selang atau sedotan.
c) Cara Pembuatan:
-
- Potong atau gunting bagian bawah botol mineral hingga lepas;
- Lubangi tutup botol dengan paku dan masukkan selang atau sedotan;
- Botol dibalik posisinya, tutup botol berada dibawah. Masukkan bahan-bahan terseebut sesuai susunan;
- Kerikil
- Pasir;
- Serabut/ijuk;
- Arang;
- Setelah selesai menyusun dan membuat alat tersebut mencoba memasukkan air kotor yang keruh ke dalam botol air mineral yang telah siap pakai.
C. Analisis Data
1. Alat dan Bahan:
a. Alat;
-
- Pisau;
- Gunting;
b. Bahan
-
- Kerikil kecil;
- Kerikil besar;
- Serabut kelapa;
- Pasir halus;
- Pasir kasar;
- Arang;
- Tawas;
- Selang/sedotan;
- Air keruh;
- 4 botol mineral.
2. Langkah-langkah
-
- Potong atau gunting botol bekas sehingga menjadi dua;
- Lubangi satu bagian botol bawah dan satu lagi dibagian pinggir bawah;
- Menyambung botol dengan sedotan atau selang.
3. Tahapan atau prosedur
-
- Mencampurkan air dan tawas ke dalam gelas pertama;
- Menyusun kerikil besar, kerikil kecil, pasir kasar, dan pasir halus; ke dalam gelas kedua;
- Menyusun serabut kelapa, arang, dan serabut kelapa ke dalam gelas; ketiga dan gelas ke empat sebagai penampungan.
BACA juga Karya Tulis Ilmiah disini dan disini
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Air merupakan sumber utama makhluk hidup di dunia. Tidak ada satupun makhluk hidup yang tidak membutuhkan air karena air merupakan unsur kehidupan yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Air bahkan menjadi elemen dasar yang penting dalam mata rantai kehidupan keberadaan air bersih sangatlah sedikit karena berbagai macam aktivitas manusia yang mengakibatkan air kotor atau tercemar. Segala macam upaya untuk membuat air bersih dilakukan seperti penyaringan, pengendapan bahan-bahan yang digunakan seperti pasir arang, kerikil, tawas, dan lain-lain.
B. Saran
Dengan disusunnya karya tulis ilmiah ini mengharapkan kepada semua pembaca agar dapat memahami apa yang telah tertulis dalam karya tulis ini. Sehingga sedikit banyak bisa menambah pengetahuan pembaca. Disamping itu saya juga mengharapkan saran dan kritik dari para pembaca sehingga kami bisa berorientasi lebih baik lagi.
LAMPIRAN