• Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
MAS Al Ahrom Karangsari
  • Beranda
  • Visi dan Misi Madrasah
  • Pengumuman Madrasah
  • Menu Madrasah
    • Pendidik dan Tenaga Pendidik
    • RDM Madrasah
    • Info Madrasah
    • Pengumuman Kelulusan
    • Struktur Organisasi Madrasah
      • Struktur Organisasi Komite Madrasah
      • Struktur Organisasi Tata Usaha
      • Struktur Organisasi Perpustakaan
      • Struktur Organisasi Laboratorium Komputer
    • Mata Pelajaran
    • Pembelajaran
      • KTI Siswa-Siswi
      • Jurnal Madrasah
      • Jurnal Pengetahuan
      • Artikel Madrasah
    • Sarana Prasarana
  • Warga Madrasah
    • Pendaftaran
    • Login
    • Reset Password
    • Anggota
  • EN
No Result
View All Result
MA Al Ahrom Karangsari
No Result
View All Result

Home > Sejarah > Sukarno dan Beberapa Upaya Pembunuhan yang Pernah Dialaminya

Sukarno dan Beberapa Upaya Pembunuhan yang Pernah Dialaminya

Yulianto Wahyu Saputra by Yulianto Wahyu Saputra
Januari 6, 2022
in Sejarah

“Saya ingin mengambil satu contoh konkrit. Di saat menjabat sebagai Presiden RI yang pertama Bung Karno pernah menjadi sasaran dari beberapa rencana pembunuhan di zaman dahulu. Dari yang tingkat sebatas baru rencana hingga eksekusi di lapangan sebanyak 23 kali,” cerita dari Megawati Soekarno Putri tentang rencana pembunuhan terhadap ayahnya. Berikut ini akan dibahas beberapa rencana upaya pembunuhan yang disasarkan kepada Bung Karno.

upaya pembunuhan terhadap presiden pertama indonesia bung karno

Pelemparan Granat di Cikini

Pada saat itu Bung Karno menghadiri bazaar peringatan ulang tahun Yayasan Perguruan Cikini berlokasi pada tanggal 30 November 1957 di Cikini. Dimana kedua anak Bung Karno yakni Megawati dan Guntur adalah murid SD Yayasan Perguruan Cikini. Bung Karno sempat meninjau berkeliling sekitar 25 menit dan ketika pulang tiba-tiba terdengar ledakan dahsyat dan ternyata merupakan ledakan yang berasal dari sebuah granat yang dilempar dari sekitar yayasan.  Para pelakunya adalah Mohammad Tasin bin Abu Bakar, Saadon bin Mohammad, Yusuf Ismail, dan Tasrif bin Husein, yang akhirnya berhasil ditangkap dan langsung berhadapan dengan pengadilan militer. Pada tanggal 28 April 1958 para pelaku rencana pembunuhan tersebut dijatuhi hukuman mati.

Penyerangan Pesawat MiG-17 di Istana Negara

Peristiwa penyerangan ini terjadi pada tanggal 9 Maret 1960, secara tiba-tiba sebuah pesawat terbang MiG-17 langsung menukik dan dengan posisi terbang yang rendah memberondong tembakan tepat mengenai Istana Merdeka. Keberuntungan ada di pihak Ir.Sukarno karena sedang tidak berada di tempat. Pilot pesawat tersebut ialah Letnan Daniel Maukar yang pada akhirnya mendaratkan pesawatnya di daerah persawahan garut karena kehabisan bahan bakar. Rencananya dia akan dijatuhi hukuman mati. Namun, sebelum sempat menjalani hukumannya, Bung Karno mengumumkan amnesti atau keringan hukuman kepada Letnan Daniel Maukar yang merupakan anggota dari PRRI/Permesta, walaupun anggota dari gerakan pemberontakan tetapi sebagai Presiden, Bung Karno tetap memaafkan sang Pilot karena dahulu pernah ikut membantu Indonesia untuk mempertahankan kemerdakaan.

Penembakan pada Hari Raya Idul Adha

Pada tanggal 14 Mei 1962 saat rakyat Indonesia termasuk Bung Karno sedang berjajar dalam shaf hendak melaksanakan Sholat Idul Adha dengan mengambil tempat di lapangan rumput antara Istana Merdeka dan Istana Negara tiba – tiba terdengar tembakan pistol bertubi-tubi diarahkan kepada Bung Karno. Ketika diperiksa, penembak mengaku melihat Bung Karno yang dibidiknya ada dua orang dan menjadi bingunglah ia saat hendak menembak yang mana. Tembakannya meleset tidak mengenai Bung Karno yang menjadi sasaran, sebaliknya menyerempet bahu Ketua DPR Zainul Arifin dari NU yang mengimami shalat. Orang tersebut divonis mati tetapi, ketika disodorkan kepada Bung Karno untuk membubuhkan tandatangan untuk di eksekusi Bung Karno tidak sampai hati untuk merentangkan jalan – jalan menuju kematiannya karena ia berpikir bahwa pembunuh sesungguhnya adalah orang-orang terpelajar fanatik yang merencanakan perbuatan itu. Si pelaku hanya martir yang dimanfaatkan untuk kepentingan mereka orang-orang yang mengincar kekuasaan.

Pelemparan Granat di Makassar

Pada tanggal 8 Januari 1962, Bung Karno dilempar granat pada malam hari di Jalan Cenderawasih saat dalam perjalanan menuju Gedung Olahraga Mattoangin di acara pembacaan pidato perihal TRIKOMANDO untuk pembebasan Irian Barat. Lemparan granat itu meleset dan jatuh mengenai mobil lain yang beriringan dengan mobil Bung Karno, korban diantaranya 3 tewas terkena ledakan dan 31 orang menjadi korban dengan luka ringan dan luka berat.

Related Article

Pluralisme di Indonesia, Perbedaan Menjadikan Kita Tetap Satu Negara

Pluralisme di Indonesia, Perbedaan Menjadikan Kita Tetap Satu Negara

Juni 25, 2025
MENCIUS DAN XUN ZI : DUA PERCABANGAN KONFUSIANISME (Bagian.1)

MENCIUS DAN XUN ZI : DUA PERCABANGAN KONFUSIANISME (Bagian.1)

Januari 5, 2022
Sejarah Bangsa Jerman - Era Perang Dingin dan Periode Barat - Timur

Sejarah Bangsa Jerman – Era Perang Dingin dan Periode Barat – Timur

Mei 17, 2022
Eksotisme Jawa, Ragam Kehidupan dan Kebudayaan Masyarakat Jawa (Selesai)

Eksotisme Jawa, Ragam Kehidupan dan Kebudayaan Masyarakat Jawa (Selesai)

November 2, 2022
Previous Post

Indonesia dan Amerika – Ketika Ir.Soekarno membuat pusing Pemerintah Amerika Serikat

Next Post

Kebanggan dan Kedaulatan Budaya Indonesia Ala Bung Karno

Latest Posts

Pluralisme di Indonesia, Perbedaan Menjadikan Kita Tetap Satu Negara

Pluralisme di Indonesia, Perbedaan Menjadikan Kita Tetap Satu Negara

by Yulianto Wahyu Saputra
Juni 25, 2025
0

Pluralisme di Indonesia Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan berbagai provinsi sudah tentu akan melahirkan keanekaragaman dalam berbagai aspek....

MENCIUS DAN XUN ZI : KONFUSIANISME NEGARA BERLANDASKAN KEMANUSIAAN (SELESAI)

MENCIUS DAN XUN ZI : KONFUSIANISME NEGARA BERLANDASKAN KEMANUSIAAN (SELESAI)

by Yulianto Wahyu Saputra
April 18, 2025
0

Xun Zi (289-238 SM) Pribadi dan Latar Belakang Xun Zi dikenal pula dengan nama Xúnqĭng atau Xúnkuáng. Ia adalah warga...

Kerajaan-Kerajaan Pada Masa Hindu-Buddha di Indonesia

Kerajaan-Kerajaan Pada Masa Hindu-Budha di Indonesia

by Yulianto Wahyu Saputra
Maret 28, 2025
0

Kerajaan Hindu-Budha merupakan masa dimana Indonesia (dahulu Nusantara) memasuki era menjadi pemeluk agama Hindu-Budha, bukan hanya masyarakatnya namun bentuk tata...

Pemikiran Gus Dur tentang Pluralisme Agama di Indonesia (Bagian.1)

Pemikiran Gus Dur tentang Pluralisme Agama di Indonesia (Bagian.1)

by Yulianto Wahyu Saputra
Januari 12, 2025
0

Pemikiran Gus Dur tentang Pluralisme Agama di Indonesia Agama adalah sarana manusia untuk dekat dengan Tuhan-Nya, Agama adalah sarana manusia...

Ruang Lingkup Sejarah

Ruang Lingkup Sejarah – SEJARAH INDONESIA KELAS 10 IIS

by Yulianto Wahyu Saputra
Desember 30, 2024
0

Ruang lingkup sejarah adalah segala aspek yang berada pada disiplin ilmu sejarah itu sendiri. Ruang lingkup sejarah dapat menjadi dasar...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

I agree to the Terms & Conditions and Disclaimer.

Popular Posts

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket - Pembelajaran dan Latihan
Olahraga

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket – Pembelajaran dan Latihan

by Ahmad Mubarok
Februari 14, 2022
0

Permainan bola basket adalah permainan yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri dari lima orang pemain. Tujuan...

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket - Pembelajaran dan Latihan

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket – Pembelajaran dan Latihan

by Ahmad Mubarok
Februari 14, 2022
0

Cara Cetak S25 Kepala Madrasah

Cara Mencetak Surat S25 Keaktifan Kolektif Pada Layanan Simpatika

by Operator
Oktober 16, 2021
0

Bagian-Bagian Mesin CNC dan Penjelasannya

Bagian-Bagian Mesin CNC dan Penjelasannya

by Bambang Sumantoro
Januari 3, 2022
0

No Result
View All Result

Kategori

Teknik Dasar Olahraga Bola Basket – Pembelajaran dan Latihan

Bagian-Bagian Mesin CNC dan Penjelasannya

Kinerja Sistem Kopling Manual dan Kopling Otomatis Pada Motor

Proses Mengambil Ukuran Dalam Menjahit

Variasi Teknik Menggiring/Dribbling Permainan Sepak Bola

MA AL Ahrom Karangsari

Madrasah yang berdiri sejak tahun 2009, terletak di jalan Nangka No. 45 Karangsari, Karangtengah, Demak.

logo footer ma al ahrom

Bantuan

  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

Sosial Media MA AL AHROM

Mari Follow dan Ikuti setiap kegiatan MA AL Ahrom Karangsari di social media kami.

© 2021 MA Al Ahrom Karangsari – Design by MA Al Ahrom.

  • EN
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Visi dan Misi Madrasah
  • Pengumuman Madrasah
  • Menu Madrasah
    • Pendidik dan Tenaga Pendidik
    • RDM Madrasah
    • Info Madrasah
    • Pengumuman Kelulusan
    • Struktur Organisasi Madrasah
      • Struktur Organisasi Komite Madrasah
      • Struktur Organisasi Tata Usaha
      • Struktur Organisasi Perpustakaan
      • Struktur Organisasi Laboratorium Komputer
    • Mata Pelajaran
    • Pembelajaran
      • KTI Siswa-Siswi
      • Jurnal Madrasah
      • Jurnal Pengetahuan
      • Artikel Madrasah
    • Sarana Prasarana
  • Warga Madrasah
    • Pendaftaran
    • Login
    • Reset Password
    • Anggota

© 2021 MA Al Ahrom Karangsari - Design by MA Al Ahrom.